Tentang Kami
Pendidikan keaksaraan adalah salah satu bentuk layanan Pendidikan non formal bagi warga masyarakat buta aksara untuk belajar membaca, menulis, dan berhitung. Pendidikan Keaksaraan terdiri atas Pendidikan Keaksaraan Dasar dan Pendidikan Keaksaraan Lanjutan. Pendidikan Keaksaraan Dasar adalah layanan Pendidikan pada warga masyarakat buta aksara latin agar memiliki kemampuan membaca, menulis, dan berhitung, berbahsa Indoensia, dan menganalisa, sehingga memberikan peluang untuk aktualisasi potensi diri dalam kehidupan sehari-hari. Pendidikan Keaksaraan Lanjutan merupakan kelanjutan dari Pendidikan Keaksaraan Dasar yang ditujukan untuk memelihara penduduk yang telah melek aksara agar tidak buta aksara kembali.
Pendidikan Keaksaraan Lanjutan terdiri dari Pendidikan Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM) dan Pendidikan Multikeaksaraan. KUM diarahkan untuk pengenalan kemampuan berusaha, sedangkan Multikeaksaraan diarahkan untuk meningkatkan keberdayaan peserta didik melalui peningkatan sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang diarahkan sesuai dengan minat peserta didiktentang wawasan keilmuan dan teknologi, kesehatan dan olahraga, pengembangan seni dan budaya, atau politik dan kebangsaan, serta pekerjaan dan profesi.
Sebagai komitmen pemerintah dalam pengentasan penduduk buta aksara, melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memberikan layanan bantuan dalam bentuk Bantuan Operasional Penyelenggaraan (BOP) Pendidikan Keaksaraan.BOP Pendidikan Keaksaraan adalah pemberian sejumlah dana untuk menyelenggarakan pembelajaran Pendidikan Keaksaraan bagi penduduk buta aksara usia 15-59 tahun. Selama ini pengelolaan BOP Pendidikan keaksaraan dilakukan secara konvensional melalui pengusulan dari lembaga penyelenggara program pendidikan keaksaraan atau Dinas Pendidikan Kabupaten ke Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan. Hal ini berdampak pada kurang efektif dan efisiennya dalam mekanisme penyaluran BOP Pendidikan Keaksaraan. Sehingga diperlukan aplikasi yang dapat mempercepat proses pengelolaan BOP tersebut.
Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan Kesetaraan pada tahun 2017 membuat aplikasi Si BOP Aksara (Aplikasi BOP Pendidikan Keaksaraan Daring). Aplikasi ini dimaksudkan untuk mengefisienkan dan mengefektifkan pengusulan bantuan dari Dinas atau PP/BP PAUD dan Dikmas ke Direktorat. Aplikasi ini dapat diakses oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota atau PP/BP PAUD dan Dikmas yang menerima BOP Pendidikan Keaksaraan dari biaya APBN tahun 2017 dan seterusnya.